JASA KONSULTAN RITEL
AHLI, +62 813-9864-6177, 5 Anak Pejabat dengan Gaya Bisnis Zaman Now
Konsultan, Jasa Konsultan Bisnis, Konsultan Bisnis
Minimarket, Konsultan Bisnis Ritel. Konsultan Bisnis Waralaba, Konsultan Bisnis
Di Indonesia, Konsultan Bisnis Semarang, Konsultan Bisnis Jogja, Konsultan Bisnis Yogyakarta, Konsultan Bisnis Solo,
Konsultan Bisnis Pekalongan
Beda dulu, beda sekarang. Jika dulu banyak anak
pejabat yang menebeng nama orangtua mereka untuk ikut tender pemerintah, kini
anak-anak pejabat memilih buka bisnis sendiri yang lepas dari pengaruh orangtua
mereka.
Tentunya ini tanda positif, ketimbang maju dan sukses
tapi hasil praktik kolusi atau nepotisme, lebih baik memilih bisnis kecil namun
dibangun dari usaha sendiri.
Inilah yang dilakukan oleh 5 anak pejabat yang
dirangkum oleh CNBC Indonesia. Ketimbang memilih bisnis yang terkait dengan
profesi yang dijalani bapak atau ibunya, para milenial ini justru mencoba
bisnis baru yang sesuai minat mereka.
Berikut adalah daftarnya.
Sarah Sofyan, Putri Direktur Utama PLN Sofyan Basir
Sarah Sofyan anak dari Direktur Utama PLN Sofyan Basir
ini ternyata melanjutkan bisnis butik muslim Rumah Ayu yang awalnya didirikan
oleh sang ibu mertua pada tahun 1995.
Sarah yang kini mengatur bisnis itu membuat Rumah Ayu
menjadi usaha one stop shopping untuk para muslimah. Sebagai fashionpreneur dan
owner Sarah pun juga turut menyumbangkan ide untuk setiap koleksi yang
ditampilkan.
Bahkan pendiri komunitas Hijaber Jakarta ini juga
mulai mendesain beberapa hijab dan busana. Dalam bisnis nya itu terdapat
beberapa kebutuhan wanita, seperti tas, sepatu, aksesori dan make-up.
Baca juga Strategi Promosi Di Era Digital
Kaesang Pangarep, Putra Bungsu Presiden Joko Widodo
Jabatan dari sang ayah ternyata tidak membuat Kaesang
ikut terjun memanfaatkannya. Kaesang memiliki sederet bisnis zaman now, seperti
jas hujan (Tugas Negara Bos) yang dijual sekitar Rp 155 ribu per item.
Tidak hanya itu, Kaesang pun membuat clothing line
dengan produk kaus yang dirilis pada 27 Agustus 2017 dan dibanderol Rp 150
ribu. Bersama sang kakak Gibran Rakabuming, Kaesang juga membuat bisnis kuliner
pisang nugget.
Bahkan hingga saat ini dia pun masih aktif menjadi
youtuber. Agak unik memang pilihan karir bisnisnya, mengingat anak-anak
presiden generasi sebelumnya biasa berkecimpung di bisnis skala berat seperti
infrastruktur, otomotif, bahkan migas.
Adri Martowardojo, Putra Mantan Gubernur Bank
Indonesia
Putra mantan Gubernur Bank Indonesia, Adri
Martowardojo baru-baru ini berkolaborasi dengan merek sepatu ternama Mario
Minardi. Sneakers berbahan kulit itu
sengaja Adri desain langsung sesuai dengan gayanya yang kerap kali
berpenampilan sporty dan klasik.
Sepatu itu memiliki persediaan terbatas dan juga untuk program amal.Setiap penjualan
akan disumbangkan sebesar Rp 500 ribu ntuk pembangungan pendidikan dan bangunan
sekolah di Nusa Tenggara Timur.
Mesty Ariotedjo - Anak Direktur Utama Antam Arie Prabowo Ariotedjo
Tidak hanya menjadi seorang dokter, Mesty Ariotedjo
juga berprofesi sebagai model dan pandai bermain harpa.
Anak Dirut Antam Arie Prabowo Ariotedjo ini juga mendirikan
sebuah start up yakni WeCare.id yang merupakan sebuah situs untuk mengumpulkan
dana bagi pasien di daerah terpencil atau yang membutuhkan akses terhadap
perawatan kesehatan dan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang optimal.
Tidak hanya itu, Mesty juga menjadi anggota termuda
The World Economic Forum 2014 dari Indonesia dan anggota Global Shapers
Jakarta. Mesty merupakan satu-satunya perwakilan dan pembicara dalam Konferensi
anak-anak International NonCommunicable Diseases (NCD), Pelabuhan Spanyol, Trinidad
& Tobago, dari Indonesia.
Pada majalah Forbes 2016, Mesty Ariotedjo pernah
dinobatkan sebagai pemuda yang dianggap telah mendulang kesuksesan besar
dibawah 30 tahun pada bidang Healthcare & Science.
Baca juga Kenali Perilaku Dan Jenis Konsumen
Dyota Mahottama Marsudi, Putra Menteri Luar Negeri
Retno Marsudi
Putra pertama dari Menteri Luar Negeri Retno Marsudi
ini memiliki bisnis dan prestasi yang membanggakan. Dyota yang merupakan
lulusan jurusan akutansi, fakultas ekonomi Universitas Indonesia ini sekarang
menjadi executive director Vertex Ventures dan pernah bekerja sebagai Konsultan
Manajemen di The Boston Consulting Group hingga akhir 2017.
Dia juga pernah menjadi Co-founder dan COO Happy5.
Serta menjadi investor Buka Pintu pada
tahun 2015.
Sumber: CNBC Indonesia
Industri yang kami layani :
>>> Retail / Ritel : Segala jenis toko ; Toko Buku, Toko Bangunan, Minimarket, Supermarket, Hypermarket, Toko Buah, Toko Obat / Apotik, Baby Shop, Pet Shop, Toko Roti / Bakery, Dll.
>>> Manufacture / Pabrik : Segala Jenis Pabrik ; Pabrik Makanan & Minuman, Pabrik Plastik, Pabrik Kertas, Dll.
>>> Service : Hotel, Restoran, Printing, Cafe, FnB, F & B, Laundry, Wedding, Fashion Design, Barber Shop, Dll.
>>> Start Up : Segala Jenis Industri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar