Minggu, 11 November 2018

Cara Merekrut Karyawan Yang Berkompeten | Konsultan Jasa Dan Manajemen

JASA KONSULTAN RITEL

TERBAIK, +62 813-9864-6177, Cara Merekrut Karyawan Berkompeten

Konsultan, Konsultan Bisnis Ritel, Strategi Ritel, Cara Merekrut Karyawan, Toko Ritel Sidoarjo, Toko Ritel Surabaya, Toko Ritel Malang, Konsultan Sidoarjo, Konsultan Surabaya, Konsultan Malang.


CARA MEREKRUT KARYAWAN YANG KOMPETEN

Anda pastinya bertanya-tanya, bagaimana sebuah perusahaan besar menerapkan proses rekrutmen bukan? Apa saja yang umumnya diperhatikan oleh perusahaan-perusahaan maju tersebut?

Tak salah memang, mengingat begitu besarnya lapangan pekerjaan yang dibuka untuk masyarakat umumnya. Sayangnya, tak semua orang berkompeten untuk menduduki jabatan yang tengah dicari tersebut. Ada saja hal yang terkadang mengganjal perjalanan mulus seseorang untuk duduk dalam perusahaan.

Langkah ini sengaja diambil untuk mendapatkan calon karyawan yang benar-benar memiliki kemampuan dan bakat yang mumpuni. Perusahaan pastinya tak ingin sekedar menerima orang tanpa melihat latar belakang serta bakat yang dimiliki. Apalagi bila karakter yang dimiliki juga terkesan tidak mendukung potensi karirnya berkembang. Seperti yang kita ketahui, ada orang pintar yang terlalu sombong dengan kemampuannya hingga tak ingin belajar lagi.

Untuk lebih jelasnya, berikut proses rekrutmen yang umumnya diterapkan oleh pihak perusahaan. Hanya saja talent managementlah yang bergerak dan menemukan bibit unggul. Proses tersebut antara lain adalah:

Cara Merekrut Karyawan

1. Perencanaan rekrutmen
Sebelum anda merekrut sejumlah karyawan anda perlu mengumpulkan beberapa informasi yang dibutuhkan agar tepat sasaran. Melalui departemen sumber daya manusia anda dapat mengetahui jumlah karyawan yang anda butuhkan untuk memenuhi posisi yang kosong. Sehingga dalam mempublikasi atau mengiklankan rekrutmen karyawan anda dapat memilih strategi dan media yang tepat.

Selain jumlah karyawan, anda harus menentukan tingkat keahlian yang dibutuhkan perusahaan sesuai dengan deskripsi kerja, jangan sampai anda mempekerjakan tenaga ahli hanya untuk melakukan pekerjaan sederhana dan jangan sampai mempekerjakan tenaga yang tidak memiliki keahlian khusus untuk melkukan pekerjaan yang diluar kemampuannya, maka dari itu sebelum anda merekrut karyawan anda wajib menentukan tingkat keahlian yang diperlukan.

Langkah selanjutnya adalah menentukan tingkat pendidikan sesuai dengan posisi yang akan ditempatkan. Makin strategis posisi yang akan ditempati maka semakin tinggi tingkat pendidikan yang dibutuhkan. Kemudian tentukan tenggang waktu untuk pemenuhan kebutuhan tersebut. Sehingga anda dapat menyelesaikan target pekerjaan atau proyek anda sesuai jadwal.

2. Dimana tempat merekrut
Anda perlu menentukan kota atau wilayah di mana posisi anda merekrut karyawan anda, pilih tempat yang memiliki angkatan kerja yang tinggi dengan tingkat pendidikan yang tinggi pula sehingga anda mendapatkan banyak kesempatan untuk memilih calon karyawan anda yang memiliki kompetensi. Anda dapat menemukan informasi mengenai hal tersebut di BPS.

3. Memilih metode rekrutmen yang paling tepat untuk jabatan
Anda dapat memilih metode rekrutmen mana yang tepat dengan kebuutuhan perusahaan anda, semisal, employee referrals, walk-ins & write-ins, anda juga dapat bekerjasama dengan  perusahaan pencari tenaga kerja, organisasi buruh, lembaga pendidikan dan lain sebagainya. Perusahaan dapat menggunakan beragam metode dalam satu sesi rekrutmen sesuai dengan kondisi.

4. Memikat pelamar
Motivasi terbesar seseorang untuk bekerja di perusahaan anda adalah gaji, kecocokan dengan jenis pekerjaan dengan spesialisasinya, fasilitas, dan sebagainya. Maka dari itu hendaknya anda mencantumkan dengan jelas dan selengkap mungkin informasi tersebut pada media yang anda gunakan untuk mempublikasikan informasi rekrutmen tersebut.

5. Sortir
Cara Merekrut Karyawan Setelah banyak resume atau cv yang masuk ke perusahaan anda, pilih kandidat mana yang menurut anda sesuai dengan kebutuhan anda. Pilih dengan bijak dan hati-hati, singkirkan yang tidak sesuai dengan kriteria dan simpan yang sudah sesuai. Apabila terlalu banyak lamaran yang masuk anda bisa gunakan jasa pihak ketiga (outsourching) untuk membantu anda memilah. (baca juga proses seleksi karyawan )

6. Tes

Anda perlu melakukan serangkaian tes seperti Psikotes, Tes Bidang Kerja, Tes wawancara agar dapat memastikan bahwa kandidat yang anda pilih memang benar-benar sesuai. Jangan libatkan perasaan dalam tes ini karena hal inilah yang menentukan jalannya perusahaan anda di masa depan.

7. Menyaring dan menyeleksi kandidat
Setelah selesai dengan serangkaian tes, langkah selanjutnya adalah menyaring hasil tes tersebut dan menyeleksi kandidat. Anda dapat menggunakan pendapat orang lain disekitar anda yang anda pikir memiliki kemampuan untuk membantu anda.

8. Periksa Referensi dan Latar Belakang
Untuk lebih dapat meyakinkan anda, anda dapat mengecek latar belakang calon karyawan anda melalui perusahaan tempatnya bekerja dulu, tanyakan kenapa ia berhenti, bagaimana prestasi kerjanya, adakah dia memiliki kekurangan, apabila ia memilliki kekurangan yang anda dapat tolerir maka dengan begitu anda dapat mempekerjakan karyawan yang memang kredibel.

9. Memanggil kandidat
Setelah selesai dengan serangkaian tes diatas anda dapat memanggil kandidat yang sudah anda percaya, beritahu wilayah kerjanya, description jobs, SOP, dan hal lain yang sekiranya diperlukan. Apakah masih ada persyaratan yang harus dipenuhi dan sebagainya.

10. Penawaran kerja
Tanyakan kesediaan dan komitmenya terhadap perusahaan anda, sudah sesuaikah gaji dengan deskripsi pekerjaan yang anda butuhkan. Apabila jawabannya memuaskan anda dapat melanjutkan ke proses selanjutnya.

11. Negosiasikan Rincian Gaji dan Tanggal Mulai Bekerja

Apabila anda keberatan dengan gaji yang pelamar minta, anda dapat nego pada angka yang sesuai dengan kemampuan perusahaan. Negosiasikan dengan jelas agar dikemudian hari tidak ada ihak yang merasa dirugikan dan juga perussahaan tidak melanggar undang-undang ketenagakerjaan tertentu.

12. Menyambut Karyawan Baru
Lakukan tour kecil pada karyawan anda untuk mengenalkan budaya kerja yang ada di tempat kerjanya yang baru, pilih karyawan senior untuk melakukan hal ini. Jawab pertanyaan yang ia ajukan dan berikan kesempatan untuknya untuk menguasai wilayah kerjanya yang baru sebelum ia mulai bekerja.

13. Menyambut Karyawan Baru
Lakukan tour kecil pada karyawan anda untuk mengenalkan budaya kerja yang ada di tempat kerjanya yang baru, pilih karyawan senior untuk melakukan hal ini. Jawab pertanyaan yang ia ajukan dan berikan kesempatan untuknya untuk menguasai wilayah kerjanya yang baru sebelum ia mulai bekerja.

14. Memonitor kinerja
Terus awasi kinerja karyawan anda, berikan instruksi yang jelas dan arahkan karyawan baru anda dengan sabar.Bangun komunikasi yang baik antar sesama karyawan dan juga atasan agar dapat bekerja sama dengan baik. Dengan begitu akan tercipta budaya dan iklim kerja yang kondusif di perusahaan anda.

Industri yang kami layani :
>>> Retail / Ritel : Segala jenis toko ; Toko Buku, Toko Bangunan, Minimarket, Supermarket, Hypermarket, Toko Buah, Toko Obat / Apotik, Baby Shop, Pet Shop, Toko Roti / Bakery, Dll.
>>> Manufacture / Pabrik : Segala Jenis Pabrik ; Pabrik Makanan & Minuman, Pabrik Plastik, Pabrik Kertas, Dll.
>>> Service : Hotel, Restoran, Printing, Cafe, FnB, F & B, Laundry, Wedding, Fashion Design, Barber Shop, Dll.
>>> Start Up : Segala Jenis Industri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Begini Cara Memutar Modal agar Bisnis Makin Untung | Konsultan Bisnis Dan Manajemen

JASA KONSULTAN RITEL  TERPERCAYA, +62 813-9864-6177, Begini Cara Memutar Modal agar Bisnis Makin Untung Konsultan Bisnis Ritel, Konsul...