JASA KONSULTAN RITEL
PROFESIONAL, +62 813-9864-6177, Tips Agar Ritel Tidak Bangkrut
Konsultan, Konsultan Ritel, Manajemen Konsultan Indonesia, Penyebab Ritel Bangkrut, Ritel Berguguran, Tips Usaha Ritel, Tips Berbisnis Ritel, Konsultan Bisnis Terbaik Di Jakarta, Konsultan Bisnis Jakarta Selatan, Konsultan Bisnis di Jakarta.
Penyebab Dan Tips Mencegah Ritel Bangkrut
Industri
ritel di Tanah Air kini sedang mengalami kemunduran. Banyak faktor jadi
penyebab. Hal paling utama ialah mulai bergesernya pola belanja masyarakat yang
lebih memilih untuk berbelanja secara online dibandingkan pergi ke ritel
modern.
Pakar
Manajemen dan juga Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia
(UI), Rhenald Kasali menjelaskan, ada beberapa faktor yang membuat ritel modern
berguguran utamanya di kota-kota besar seperti Jakarta.
Hal
ini terpicu kondisi Ekonomi Indonesia yang juga terus tumbuh, dan digenjot
terlalu cepat sehingga daya dukungnya semakin terbatas karena ritel di
Indonesia ini sudah terlalu rumit kondisinya.
Faktor
Penyebab Kebangkrutan Bisnis Ritel :
1.
Pertumbuhan Ekonomi
Bukan
hanya di Indonesia, pertumbuhan di sektor ekonomi juga turut menggencet usaha
ritel di seluruh dunia. Hal tersebut juga yang kemudian membuat publik beralih
belanja ke sistem online dibandingkan ke toko ritel real. Pola hidup masyarakat
yang berubah ini disinyalir menjadi salah satu dampak hebat kebangkrutan bisnis
ritel di tanah air.
2.
Produk Tidak Menarik
Sebagian
besar kalangan masyarakat yang mulai mengurangi kegiatan ke toko ritel real
mengatakan, bahwa produk di toko real itu-itu saja, dengan kata lain sudah kuno
dan tidak menarik. Jika dibandingkan dengan toko online yang produknya lebih
lengkap dan kekinian. Oleh sebab itulah, dianjurkan kepada pengusaha ritel
untuk bisa berinovasi kreatif.
3.
Harga Terlalu Tinggi
Toko
ritel yang sudah memiliki nama dan didirikan di kawasan perkotaan, khususnya
pusat wisata sudah pasti membanderol harga tinggi. Belum lagi pajak berapa
persen yang dibebankan kepada pembeli. Hal tersebut tentu saja membuat pembeli
merasa kapok dan tidak ingin datang lagi.
Tips
Untuk Mempertahankan Bisnes Ritel di Era Modern :
1.
Menyediakan Produk Lengkap
Kelengkapan
produk menjadi salah satu alasan yang mendasari seseorang datang ke sebuah toko
ritel. Karenanya, pastikan bahwa di toko Anda tidak kekurangan suatu barang
apapun. Untuk menarik lebih banyak konsumen, sebaiknya sediakan juga produk
terbaru dari suatu brand yang sedang nge-trend, karena publik menyukai sesuatu
yang baru.
2.
Harga Terjangkau
Harga
merupakan salah satu faktor yang membuat usaha toko ritel kalah telak dari
online shop. Karena di toko online, konsumen dapat dengan mudah memilih harga
terendah sesuai keinginannya. Oleh sebab itu, apabila usaha ritel Anda dapat
tetap berada di posisi stabil, maka usahakan untuk memajang harga terjangkau
untuk menarik pembeli.
3.
Meningkatkan Kualitas Layanan
Kualitas
layanan merupakan salah satu strategi paling ampuh untuk mempertahankan
loyalitas konsumen. Oleh sebab itu, ketika melakukan perekrutan pegawai maka
pastikan kalau orang tersebut memilik kepribadian ramah kepada semua orang.
Karena konsumen akan malas bertandang ke toko Anda apabila pelayannya jutek dan
acuh.
4.
Lokasi Strategis
Supaya
bisnis ritel yang akan dibangun dapat bertahan di tengah pergolakan ekonomi
yang meningkat signifikan, maka pemilihan lokasi strategis juga harus
diperhatikan. Setidaknya toko yang dibangun pada jarak maksimal 5 Km dari
lokasi pemukiman penduduk. Di samping itu, pastikan juga tidak berdiri terlalu
berdekatan dengan toko ritel lain.
5.
Melakukan Kolaborasi
Di
era modern sekarang ini, Anda bisa dengan mudah berkolaborasi dengan siapapun
yang diinginkan. Misalnya selebgram, blogger, dan social influencer untuk
mempromosikan usaha milik Anda. Meskipun konsepnya adalah toko ritel real,
namun jika ingin omset naik maka Anda bisa menggunakan sosial media atau
e-commerce juga untuk menjangkau pasar lebih besar.
6.
Kualitas Produk
Selain
sangat berpengaruh pada intergritas usaha kita, kualias produk juga sangat
berpengaruh pada angka penjualan produk kita. Sudah menjadi hal wajib bagi
semua usaha untuk selalu mempertahankan kualitas produk mereka. Ini sangat
sederhana, namun cukup sulit dilakukan. Jika kualitas sudah jempolan, konsumen
pun akan loyal dan terus akan berbelanja di toko anda. Apalagi jika usaha Anda
di bidang makanan. Jadi teruslah menjaga dan meningkatkan kualitas produk Anda.
Rasanya tidak masalah sedikit menaikan harga asalkan kualitas produk kita
selalu terjaga.
7.
Promosi dan branding
Ini
hal penting kedua yang harusnya Anda lakukan jika ingin meningkatkan penjualan.
Kekuatan promosi dan branding ini meningkatkan omzet usaha Anda. Tidak harus
mahal dan ribet. Lakukanlah promosi dan branding sesuai dengan kemampuan usaha
Anda dan bermacam cara. Contoh, jika Anda memiliki usaha yang bersentuhan
langsung dengan konsumen, tidak ada salahnya kamu menggelar promosi diskon di
pertengahan bulan agar omzet usaha Anda tetap tinggi di tanggal tua tersebut.
Tapi ingat, produk bagus akan tetapi sering diobral, bisa memengaruhi gengsi
dan customer behavior. Orang akan menunda pembelian dan sekadar menunggu Anda
menggelar diskon. Maka itu, ciptakan musim promo tersendiri. Anda bisa
memanfaatkan momentum umum seperti Harbolnas, perayaan hari nasional, dan lain
sebagainya. Tapi, dapat pula Anda menciptakan lagi waktu promo khusus yang
menjadi kekhasan produk Anda.
Industri yang kami layani :
>>> Retail / Ritel : Segala jenis toko ; Toko Buku, Toko Bangunan, Minimarket, Supermarket, Hypermarket, Toko Buah, Toko Obat / Apotik, Baby Shop, Pet Shop, Toko Roti / Bakery, Dll.
>>> Manufacture / Pabrik : Segala Jenis Pabrik ; Pabrik Makanan & Minuman, Pabrik Plastik, Pabrik Kertas, Dll.
>>> Service : Hotel, Restoran, Printing, Cafe, FnB, F & B, Laundry, Wedding, Fashion Design, Barber Shop, Dll.
>>> Start Up : Segala Jenis Industri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar